Kinerja merupakan terjemahan dari kata performance (Job Performance),
secara etimologis performance berasal dari kata to perform
yang berarti menampilkan atau melaksanakan, sedang kata performance berarti “The
act of performing; execution”( Webster Super New School and Office
Dictionary ), menurut Henry Bosley
Woolf performance berarti “The execution of an action” (Webster
New Collegiate Dictionary ) Dari
pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa kinerja atau performance berarti
tindakan menampilkan atau melaksanakan suatu kegiatan, oleh karena itu
performance sering juga diartikan penampilan kerja atau prilaku kerja.
Berikut ini akan dikemukakan beberapa definisi kinerja untuk lebih memberikan
pemahaman akan maknanya
Tabel 1. Pendapat Para Pakar tentang pengertian kinerja (Suharsaputra, 2011)
No
|
Pengertian kinerja
|
Pendapat
|
1.
|
Performance diartikan sebagai hasil pekerjaan, atau
pelaksanaan tugas pekerjaan
|
(Pariata Westra
et al. 1977:246).
|
2.
|
kinerja adalah proses kerja dari seorang individu untuk
mencapai hasil-hasil tertentu,
|
Bateman (2002:32)
|
3.
|
Prestasi Kerja atau penampilan kerja (performance) diartikan
sebagai ungkapan kemampuan yang disasari oleh pengetahuan, sikap, dan
ketrampilan dan motivasi dalam menghasilkan sesuatu,
|
Nanang Fattah (2009:19)
|
4.
|
Performance is defined as the record of outcomes produced on a
specified job function or activity during a specific time period
|
Bernardin dan Russel dalam Ahmad S Ruky
(2001:15)
|
5.
|
Kinerja (prestasi kerja) adalah hasil kerja secara kualitas dan
kuantitas yang dicapai oleh seorang pegawai dalam melaksanakan tugasnya
sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya.
|
A. Anwar Prabu Mangkunegara
(2001:67)
|
6.
|
basically, it
(performance) means an outcome – a result. It is the end point of people,
resources and certain environment being brought together, with intention of
producing certain things, whether tangible product or less tangible service.
To the extent that this interaction results in an outcome of the desired
level and quality, at agreed cost levels, performance will be judged as
satisfaktory, good, or excellent. To the extent that the outcome is
disappointing, for whatever reason, performance will be judged as
poor or deficient
|
Murray Ainsworth
et.el (2002:3)
|
Kinerja dapat diartikan sebagai : (1) sesuatu
yang dicapai, (2) prestasi yang diperlihatkan, (3) kemampuan kerja. Thomas C.
Alewine (Timpe, 2009:244) menyatakan bahwa, "kinerja merupakan kulminasi
dari tiga elemen yang saling berkai tan, yakni: keterampilan, upaya dan sifat
keadaan eksternal". Tingkat keterampilan merupakan bahan mentah yang
dibawa oleh seseorang karyawan ke tempat kerja seperti: pengetahuan kemampuan,
kecakapan‑ kecakapan teknis. Tingkat upaya dapat digambarkan sebagai motivasi
yang diperlihatkan karyawan untuk menyelesaikan pekerjaan. Sedangkan kondisi‑kondisi
ekstemal mendukung produktivitas kerja.
Menurut
Maier dalam Notoatmodjo (2009: 124) kinerja adalah kesuksesan seseorang dalam
melaksanakan suatu pekerjaan yang dibebankan kepadanya. Gilbert dalam
Notoatmodjo (2009: 124) mendefinisikan kinerja adalah apa yang dapat dikerjakan
oleh seseorang sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Dari pendapat di atas penulis dapat menyimpulkan bahwa kinerja merupakan
suatu kemampuan kerja atau prestasi kerja yang diperlihatkan oleh seseorang
dalam memperoleh hasil kerja yang optimal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar