Teknik analisa data kualitatif model Spradley secara keseluruhan proses penelitian terdiri atas: pengamatan deskriptif, analisis domein, pengamatan terfokus, analisis taksonomi, pengamatan terpilih, analisis komponensial, dan diakhiri dengan analisis tema (Moleong 2010: 302). Proses tersebut dapat disederhanakan dalam empat tahap sebagai berikut.
1. Analisis domein
Analisis domein (bidang) dilakukan terhadap data yang diperoleh dari pengamatan berperanserta/ wawancara atau pengamatan deskriptif yang terdapat dalam catatan lapangan. Ada enam tahap analisis domein: (1) memilih salah satu hubungan semantik dari sembilan yang ada: termasuk, spasial, sebab-akibat, rasional, lokasi tempat bertindak, fungsi, alat-tujuan, urutan, dan memberi atribut /nama; (2) menyiapkan lembar analisis domein, (3) memilih salah satu sampel catatan lapangan, (4) mencari istilah acuan dan istilah bagian yang cocok, (5) mengulangi usaha pencarian domein, (6) membuat daftar domein yang ditemukan.
2 Analisis taksonomi
Setelah selesai analisis domein, dilakukan pengamatan dan wawancara terfokus berdasarkan fokus yang sebelumnya telah dipilih oleh peneliti. Hasil terpilih untuk memperdalam data ditemukan melalui pengajuan sejumlah pertanyaan kontras. Data hasil wawancara terpilih dimuat dalam catatan lapangan.
Tujuh langkah analisis taksonomi yaitu: (1) memilih satu domein untuk dianalisis untuk dianalisis, (2) mencari kesamaan atas dasar hubungan semantik yang sama digunakan untuk domein itu, (3) mencari tambahan istilah bagian, (4) mencari domein yang lebih besar dan lebih inklusif, (5) membentuk taksonomi sementara, (6) mengadakan wawancara terfokus untuk mencek analisis yang telah dilakukan, dan (7) membangun taksonomi secara lengkap.
3 Analisis komponen
Setelah analisis taksonomi, dilakukan wawacara terpilih untuk memperdalam data yang telah ditemukan melalui pengajuan sejumlah pertanyaan kontras. Data hasil wawancara terpilih dimuat dalam catatan lapangan.
Delapan langkap analisis komponen: (1) memilih domein yang akan dianalisis, (2) mengidentifikasi seluruh kontras (perbedaan) yang telah ditemukan, (3) menyiapkan lembar paradigma, (4) mengidentifikasikan dimensi kontras yang memiliki dua nilai, (5) menggabungkan dimensi kontras yang berkaitan erat menjadi satu, (6) menyiapkan pertanyaan kontras (berlawanan) untuk ciri yang tidak ada, (7) mengadakan pengamatan terpilih untuk melengkapi data, (8) menyiapkan paradigma (pola pikir) lengkap.
4 Analisis tema
Analisis tema merupakan seperangkat prosedur untuk memahami secara holistik pemandangan yang sedang diteliti. Sebab setiap kebudayaan terintegrasi dalam beberapa jenis pola yang lebih luas.
Dalam penelitian ini untuk menemukan tema universal dipilih satu dari enam topik: (1) konflik sosial, (2) kontradiksi budaya, (3) teknik kontrol sosial, (4) hubungan sosial pribadi, (5) memperoleh dan menjaga status dan (6) memecahkan masalah.
Mantap kak yon
BalasHapusTapi kalo analisis buku dengan design penelitian content analysis gimana ya kak?
Apakah ada contoh penelitian tersebut kak yon
BalasHapus